Saturday, 21 February 2015

Patah Tulang bisa bersambung lagikah tulangnya?

Pada suatu malam yang dingin, saat saya sedang berjaga di Unit Gawat Darurat RSU Abdul Muluk tiba-tiba datang segerombolan orang. Orang-orang tersebut meminta tolong. Ternyata saat saya lihat, tampaklah seorang pemuda korban tabrak lari. Saya menghampiri dan pada bagian kaki kiri di bawah lutut tampak ceceran darah. Saya inspeksi lebih jauh dan tampak bahwa pasien ini mengalami patah tulang terbuka yang terjadi pada 1/3 atas bagian tulang kering.

Singkat cerita, pasien dilakukan tatalaksana awal dan beberapa waktu kemudian dilakukan operasi orthopedi. Pasien sempat bertanya pada saya. "Dok, khan kaki saya patah. Apa bisa menyambung kembali?". 

Oke, pada waktu itu saya menjawab secara singkat bahwa tulang memiliki kemampuan memperbaiki diri sendiri. Dan tulang yang patah dapat bersambung kembali. Proses ini merupakan proses yang alami namun membutuhkan waktu dan kesabaran. Status gizi, usia, dan tipe luka juga mempengaruhi proses penyembuhan ini. Oleh karena itu walaupun pasien ke sangkal putung maka tulang akan menyambung kembali. Bukan sangkal putung yang menyambungkan tulang, tapi hal itu memang terjadi secara alami yakni tubuh kita yang memperbaiki kerusakan diri sendiri. Jika diobati sangkal putung biasanya tulang akan cacat/tampak bengkok-bengkok belum lagi ditambah resiko infeksi. Namun jika diobati ahli ortopedi maka hasil lebih rapih dan telah terstandar. 

Apakah operasi pada ahli ortopedi lebih mahal? Jawab. Tidak. Sekarang kan ada program BPJS.






2 comments: